Google dan Institute STTS Edukasi Penggiat IT tentang Perkembangan AI

Surabaya, Nawacita.co – Sebanyak 200 lebih penggiat di bidang Internet Teknologi (IT) berkumpul untuk berbagi wawasan tentang kecepatan perubahan teknologi. Acara tersebut diselenggatarakan Institute Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (Institute STTS), dengan tajuk ‘Generative AI in Action!’ di Ballroom Whiz Luxe Hotel Spazio Surabaya, pada Sabtu (22/2/2025).

Acara tersebut dihadiri pula  Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur Emil Elestianto Dardak. Ia sekaligus menyapa para penggiat AI se-Jawa Timur itu, juga sebagai pertanda agenda pertamanya usai dilantik menjadi Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2025-2030.

“Di era IT, speed of change-nya cepat banget, sehingga tidak cukup hanya mengandalkan metode tradisional seperti kirim aja ke kampus, suruh belajar,” ucap Emil, usai menghadiri acara tersebut.

Menurutnya, kampus harus lebih dekat dengan komunitas yang selalu mencari inovasi—atau yang dalam bahasa lokal sering disebut “mulik-mulik” hal baru.

Acara ini tidak hanya menjadi tempat bertukar tips dan trik, melainkan juga sebagai proses belajar dua arah. “Googlenya juga belajar dari customer-nya, sehingga proses ini sangat dua arah,” ujar salah satu peserta.

Dengan demikian, kampus berperan sebagai katalis ekosistem, mendukung tumbuhnya inovasi yang tak hanya berasal dari mahasiswa atau programmer, tetapi juga melibatkan pihak-pihak lain seperti Kominfo, guna mengembangkan mindset digital yang lebih progresif.

Sementara itu Hansel Santoso sebagai Koordinator Google Developer Group Surabaya menyampaikan bahwa pentingnya kegiatan seperti ini untuk mengedukasi bahwa perkembangan AI sudah di tahap dapat mengidentifikasi audio hingga gambar.

“Ya seperti yang diketahui perkembangan AI sekarang begitu cepat, Google yang sukses mengembangkan Gemini Google, merambat ke Gemini versi 2. Versi ini semakin dilengkapi dengan kecanggihan dapat mengidentifikasi dari audio, foto, hingga video,” tuturnya.

Hansel berharap dengan acara yang diselenggarakan oleh Institute STTS bersama Google ini bisa menambah wawasan bagi para penggiat di bidang IT di Indonesian. (Al)