Wednesday, December 24, 2025
HomeDAERAHJABARLibur Panjang Isra Miraj dan Imlek, Stasiun KCIC Bandung Mulai Dipadati Penumpang

Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek, Stasiun KCIC Bandung Mulai Dipadati Penumpang

Stasiun KCIC Bandung Mulai Dipadati Penumpang

Bandung, Nawacita – Memasuki libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) atau Whoosh di Bandung terpantau mulai dipadati penumpang, Sabtu (25/1/2025).

PR Manager Corporate Secretary KCIC, Emir Monte mengatakan, mulai padatnya penumpang di stasiun pada hari ini, jadwal pemberangkatan pun akhirnya ditambah.

- Advertisement -

“Penambahan jadwal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan penumpang yang ingin melakukan perjalanan liburan menggunakan Whoosh, terutama saat arus balik yang diperkirakan terjadi pada 1 Februari 2025,” katanya.

Emir menyebut, penambahan jadwal perjalanan Whoosh menjadi 62 perjalanan per hari dengan pembagian 31 jadwal keberangkatan dari arah Jakarta dan 31 jadwal dari arah Bandung.

“Ini merupakan respons kami terhadap tingginya permintaan masyarakat saat libur panjang,” jelasnya.

Emir mengatakan, penambahan jadwal ini merupakan langkah strategis untuk memberikan fleksibilitas lebih kepada penumpang pada masa libur panjang Israj Miraj dan perayaan Imlek 2025.

“Dengan jadwal yang semakin fleksibel dan fasilitas yang optimal, kami ingin memastikan bahwa layanan Whoosh selalu menjadi pilihan utama untuk perjalanan cepat, aman, dan nyaman,” ungkapnya.

Ia menyebut tiket untuk tanggal 1 Februari 2025 yang diperkirakan menjadi masa arus balik, sudah dapat dipesan dari hari ini, 25 Januari 2025.

“Penjualan tiket Whoosh untuk keberangkatan 1 Februari sudah bisa dipesan mulai hari ini, pemesanan bisa dilakukan diseluruh saluran tiket Whoosh,” paparnya.

“Pesan tiketnya bisa secara online untuk menghindari antrean dan mendapatkan kepastian tiket sebelum tiba di stasiun. Pemesanan secara online melalui aplikasi Whoosh juga memungkinkan penumpang untuk mendapatkan layanan perubahan jadwal dan pembatalan tiket secara online,” tambah Emir.

Terkait tarif di masa libur, ia menjelaskan, KCIC akan tetap menerapkan tarif dinamis pada kelas Premium Economy. Artinya, harga tiket pada kelas ini dapat berfluktuasi tergantung pada waktu pemesanan, waktu perjalanan, tingkat ketersediaan kursi dan lainnya.

Sementara itu, tarif tetap diberlakukan untuk Business Class sebesar Rp450.000 dan First Class sebesar Rp600.000.

“Untuk harga di kelas ekonomi kita dinamis. Jadi fluktuatif. Kalau untuk bussines class atau Firts class baru kita berikan tarif tetap. Karena kedua kelas ini menawarkan fasilitas lebih, seperti tempat duduk yang lebih nyaman, layanan makanan dan minuman selama perjalanan, serta kenyamanan di ruang tunggu VIP saat di stasiun keberangkatan,” jelasnya.

Selain penambahan jadwal perjalanan Whoosh, jadwal kereta feeder rute Padalarang – Bandung maupun sebaliknya juga telah ditambah menyesuaikan dengan jadwal keberangkatan dan kedatangan Whoosh di Stasiun padalarang.

Untuk jadwal keberangkatan Whoosh sendiri pertama dari Stasiun Halim adalah pukul 06.25 WIB, dan keberangkatan pertama dari Stasiun Tegalluar Summarecon adalah pukul 06.05 WIB.

Untuk keberangkatan terakhir dari Stasiun Halim adalah pukul 21.25 WIB, dan keberangkatan terakhir dari Stasiun Tegalluar Summarecon adalah pukul 21.05 WIB.

Sebagai informasi, tiket perjalanan Whoosh dapat diperoleh melalui seluruh kanal penjualan KCIC, baik secara online melalui aplikasi Whoosh, situs ticket.kcic.co.id, dan platform mitra seperti KAI Access, Livin Mandiri, Brimo, BNI Wondr, serta tiket.com. Tiket juga dapat dibeli secara offline melalui loket dan Ticket Vending Machine (TVM) di stasiun. (Nik). 

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru