Surabaya, Nawacita – Pemerintah Kota Surabaya melaksanakan silahturahmi dengan para mahasiswa penerima program beasiswa Pemuda Tangguh, Selasa (16/7/2024).
Pada acara yang diselenggarakan di halaman Balai Kota Surabaya tersebut dihadiri 3.500 mahasiswa peraih beasiswa dari berbagai universitas.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi hadir memberikan motivasi dan petuah kepada para mahasiswa penerima program beasiswa Pemuda Tangguh tersebut.
Eri Cahyadi mengungkapkan para mahasiswa harus membawa perubahan di lingkungannya, tidak hanya bagus secara akademis namun juga harus mampu berkembang merubah lingkungan sekitar tempat tinggal mereka.
“Jadi para pemuda tangguh ini jangan hanya kuliah, tinggal di rumah saja. Tapi apa yang diberikan Pemerintah Kota Surabaya kepada kalian, itu tuangkan, rubah kampungnya masing-masing, saya mau lihat apa yang kalian bisa rubah dari kampung kalian.” ucap Eri.
Pada kesempatan itu Eri pun memotivasi para penerima beasiswa agar terus berinovasi agar kedepannya ketika kelak lulus nantinya.
“Saya ingin para pemuda-pemudi ini ketika lulus S1 nanti, bisa menjadi pejuang-pejuang, jadilah orang yang berhasil, aku harus berinovasi apa, nanti di sinergikan dengan Pemerintah Kota Surabaya, saya maunya kalian itu berkata, saya punya inovasi ini, dengan peluang lapangan kerja sekian, tidak malah begitu lulus datang ke Pemkot tanya aku abis ini kerja apa, jangan gitu,” ujar Wali Kota Eri.
Oleh sebab itu, Eri meminta kepada Kepala Dinas Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya Hidayat Syah, untuk melakukan evaluasi terhadap mahasiswa penerima program Pemuda Tangguh. Agar para penerima manfaat tidak hanya menerima beasiswa begitu saja, namun mampu berkembang dan bermanfaat bagi lingkungannya.
Evaluasi tersebut diantaranya soal Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), juga terkait hubungan anak dengan lingkungan terutama orang tua, selanjutnya tentang keorganisasian yang diikuti oleh para mahasiswa Pemuda Tangguh. Ia ingin agar para mahasiswa selain memiliki nilai yang bagus, namun juga punya hubungan yang baik dengan orang tua dan juga bisa aktif berorganisasi.
Pemkot Surabaya berencana menambah kuota beasiswa Pemuda Tangguh di 2025 sebagai penunjang program satu kartu keluarga (KK) satu sarjana.
“Terus bertambah di tahun 2025, jadi lebih dari yang di 2024. Nah itu dengan penambahan program satu KK satu sarjana ya, sampai nanti dia bekerja,” ungkap Eri.
Wali Kota Eri pun pada kesempatan tersebut berfoto bersama para mahasiswa serta sempat bernyanyi bersama dengan para mahasiswa yang hadir.
Selain itu penerima beasiswa Pemuda Tangguh pun diberikan motivasi oleh Wali Kota Eri agar bisa menjadi pemimpin Kota Surabaya di masa mendatang.
“Saya berharap diantara kalian Pemuda Tangguh bisa menjadi Wali Kota, meneruskan perjuangan Kota Surabaya, ada kebanggaan dalam diri saya, kalau diantara kalian yang meneruskan jadi Wali Kota Surabaya, itu dari Pemuda Tangguh, maka itu salah satu keberhasilan Pemerintah Kota melalui Pemuda Tangguh. Teruslah menjadi orang yang bisa bermanfaat bagi orang yang lainnya.” pungkasnya. (Gio)