Konsep Dibalik Bahlil Dorong Percepatan Pembangunan Akses Jalan Baru Fakfak – Siboru
Fakfak, nawacita – Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berharap kota kelahirannya, yakni Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat berkembang pesat layaknya kota-kota lain di Indonesia. Sejumlah saran disampaikan Bahlil untuk percepatan pembangunan di Fakfak, salah satunya adalah pembangunan akses jalan baru yang menghubungkan Fakfak dan Siboru.
Bahlil mengatakan, Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Fakfak Provinsi Papua seharusnya menyerahkan dukungan penuh terhadap program dan kegiatan pemerintah pusat yang diturunkan ke Daerah. Dalam rangka mendorong percepatan pembangunan di Negeri Mbaham Matta ini. “Tujuanya adalah untuk bagaimana pemerintah mampu menjawab beragam persoalan di tingkat masyarakat terutama masalah ekonomi masyarakat serta dampak pembangunan lainya, menjawab padatnya perumahan penduduk warga yang semakin tak terkendalikan di dalam kota fakfak,” ujar Bahlil saat ditemui Rustam Rettob Reporter nawacita.co di Fakfak Papua, 15/4/2024.
Sembari Ngobrol lepas disalah satu rumah warga saat makan bersama dengan sang seniornya, Bahlil menyampaikan pemerintah pusat sejatinya sangat serius memberikan perhatian pembangunan kepada daerah termasuk Kabupaten Fakfak dan sederet program tersebut dikucurkan Jokowi untuk kepentingan masyarakat.
Beber Bahlil, beberapa PSN semasa Pemerintahan Presiden Jokowi yang disuntik khususnya ke Fakfak yaitu, Pembangunan Bandara Siboru yang telah rampung dan kini sedang beroperasi, Pembangunan Pabrik Pupuk, Pasar Thumburuni, dan rencana Pembangunan Smelter.
Terkait rencana pembangunan akses Jalan Fakfak – Bandara Siboru hingga saat masih terus direncanakan oleh Pemerintah Pusat, ia ungkapkan jika tak ada aral yang melintang proyek tersebut bakal turun di Tahun Anggaran 2024 ini. “Berjalan atau tidaknya pekerjaan proyek pemerintah pusat ini di Fakfak tergantung bagaimana dukungan dan kerjasama Pemda dan DPRD Fakfak. terutama kesiapan dokumen AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Lingkungan),” sebutnya lagi.
Kembali persoalan dibalik ide ini, Bahlil terus mendorong pembangunan akses jalan Fakfak – Bandara Siboru. Mantan Sopir angkot Fakfak ini paparkan dalam cerita lepasnya menjelaskan, ada teori yang mesti digunakan untuk mendorong pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Karena itu, menurutnya, harus ada Kawasan pertumbuhan baru dengan pemetaan kota yang lebih baik, dalam teori percepatan pembangunan. “Harus membangun infrastruktur dasar dengan akase-akses publik yang menjadi sentra,” sebutnya.
Baca Juga : Mancing Ikan di Fak Fak, Bahlil : Tarikannya Seperti di Golkar
Bahlil singgung bahwa kepadatan rumah warga di Fakfak sudah tak terkendalikan dan hampir terlihat dimana – mana pintu dapur saling berhadapan. Ini menunjukkan tidak bisa dikembangkan apalagi melakukan inovasi – inovasi baru dalam membangun.
“Karena wilayah yang ada di dalam Kota ini sudah tidak bisa dikembangkan lagi maka harus ada Kawasan pertumbuhan baru, maka harus ada Kawasan pertumbuhan baru dengan penataan Kota yang baik, Jalan baru ini kita rencanakan menjadi dua jalur agar kita buat pengembangan Kota, jadi Kota baru itu disana,” tutur Bahlil.
Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPUR2KP Fakfak Lisa Neira Sari mengaku soal AMDAL Jalan Fakfak – Siboru On process dan ditargetkan rampung dalam waktu dekat ini. setidaknya, tenggat waktu 1 bulan kedepan Amdal bakal diajukan oleh Unhas (Universitas Hassanudin) Makassar ke Komisi Penilaian Amdal Kabupaten Fakfak untuk disidangkan menjadi Andal RKL RPL-nya,
“Jika sudah tidak ada lagi yang perlu di revisi maka akan terbit Rekomendasi Teknis Kelayakan Lingkungan, Syarat fisik pekerjaan jalan dilaksanakan jika sudah ada amdal nya/terbitnya Rekomendasi Kelayakan Lingkungan dari Komisi Penilai Amdal Kabupaten Fakfak, dan ruas jalan yang direncanakan sepanjang 26,1 Kilo Meter,” ungkap Lisa. rustam


