ESMOD Jakarta Tampilkan koleksi lulusan tahun 2023
Jakarta, Nawacita – ESMOD Jakarta berpartisipasi dalam ajang Universitas Indonesia Fashion Week (UI Fashion Week 2024). Kegiatan tersebut digelar pada tanggal 20 Januari 2024 di Museum Bank Mandiri.
Dalam kesempatan ini ESMOD Jakarta hadir sebagai Official Fashion College Partner dari UI
Fashion Week 2024. Acara ini menjadi panggung bagi ESMOD Jakarta untuk menampilkan 15 looks dari koleksi lulusan tahun 2023.
Dalam acara UI Fashion Week 2024, ESMOD Jakarta menampilkan koleksi yang menghadirkan nuansa urban dan leisure sesuai dengan tema pilihan yang dihadirkan oleh UI Fashion Week dan telah dipilih sebelumnya. Koleksi tersebut tampil memikat dengan berbagai looks beraneka ragam yang menampilkan elemen urban yang dinamis dan sentuhan leisure yang nyaman.
Nama-nama talenta muda ESMOD yang menampilkan karyanya dalam acara tersebut yaitu Cut Dayini Ramadhana, Cahtlyn Virgiana Tantomo, Gabriel Marcella, Gloria Bryanna Stanley Burhan, Laurentia Dina Iswanto, Putri Nadira Zahra, Shakila Hayfa Audrey Gani, Shelly Alfiane Nugroho, Stephanie, dan Vivi Arianti.
Baca Juga : Ngobrol Bareng Experts, ESMOD Komitmen Berikan Edukasi Baru Dunia Fashion.
Beberapa dari karya-karya ini ada yang terinspirasi dari bahan dan teknik membuat pakaian motor, ada pula yang mengusung konsep sustainability dengan menggunakan bahan yang sudah tidak terpakai.
Baca Juga : Aksi WHULYAN Attire Karya Ayu Wulan Tampilkan Fashion Show “Shade of Love”
Guillaume Oger, Kepala Bagian Pengembangan Kurikulum ESMOD, menyampaikan Karya-karya mahasiswa ESMOD Jakarta mencerminkan keberagaman teknik dan bahan
dengan sentuhan yang unik. “Sehingga masing-masing karya memiliki ciri khas tersendiri,” ujar Oger.
“Kami menampilkan koleksi yang mengekspresikan casual street style dengan menerapkan creative techniques seperti darts manipulations atau oversized volume, serta, untuk menciptakan keunikan, para mahasiswa mendapatkan inspirasi dari berbagai hal, misalnya dari sisi tradisi memperkenalkan kain tenun atau tie-dye; dari segi tren menggunakan denim, coated fabrics atau air brush printing; hingga dari teknik menggunakan desain yang
terinspirasi dari motor riding atau kevlar fiber fabrics,” ungkap Guillaume.
 pada tanggal 20 Januar){kind=link}