Wednesday, December 24, 2025
HomeHukumTNI-POLRIBuntut Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena, Polda Papua Kirim 1 Kompi...

Buntut Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena, Polda Papua Kirim 1 Kompi Brimob

Buntut Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena, Polda Papua Kirim 1 Kompi Brimob

JAKARTA, Nawacita – Buntut Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena, Kerusuhan yang memakan 9 korban jiwa di Wamena, Polda Papua mengirim satu kompi personel Brimob ke daerah tersebut untuk pemulihan keamanan.

Kapolda Papua Inspektur Jenderal Polisi Mathius Fakhiri di Jayapura, Jumat (24/2/2023) mengatakan, peristiwa kerusuhan di Wamena dipicu beredarnya hoaks isu penculikan anak.

Kasus tersebut kemudian direspons Kepolisian Resor Jayawijaya untuk menghentikan tindakan main hakim sendiri yang dilakukan warga, akan tetapi situasi yang terjadi malah berbalik.

- Advertisement -

“Insiden itu sebenarnya mau diselesaikan di Polres Jayawijaya, namun ada yang memprovokasi sehingga terjadi kericuhan,” katanya.

Dalam kerusuhan itu tercatat ada 10 orang meninggal dunia dan 41 orang mengalami luka-luka, termasuk 18 aparat keamanan, serta 15 bangunan dibakar massa.

Baca Juga: Fakta Kasus Penculikan Anak Dibius Dimasukkan Karung Saat Main Di Teras Rumah

“Saya turut berduka cita atas jatuhnya korban yang cukup banyak akibat kerusuhan di Wamena,” kata Irjen Fakhiri.

Kapolda Papua berharap insiden di Sinakma, Distrik Wamena, menjadi pembelajaran bagi masyarakat Papua agar tidak terjadi peristiwa yang sama pada masa mendatang.

Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena
Buntut Kerusuhan Isu Penculikan Anak di Wamena, Polda Papua Kirim 1 Kompi Brimob.

“Saya menyampaikan permohonan maaf dan turut berduka cita. Dari laporan yang saya diterima, saat ini situasi di Wamena sudah terkendali dan berangsur-angsur kondusif. Forkopimda telah mengambil langkah bersama agar terciptanya situasi yang kondusif dan berkomunikasi dengan tokoh masyarakat setempat,” kata Kapolda.

9 Orang Tewas

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru