Thursday, December 25, 2025
HomeNasionalDampak Gempa Cianjur, Gunung Gede Pangrango Ditutup Sementara untuk Pendakian

Dampak Gempa Cianjur, Gunung Gede Pangrango Ditutup Sementara untuk Pendakian

Dampak Gempa Cianjur, Gunung Gede Pangrango Ditutup Sementara untuk Pendakian

Sukabumi, Nawacita | Jalur pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup sementara imbas gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,6 guncang Kabupaten Cianjur. Selain itu, akses wisata ke kawasan Gunung Gede Pangrango juga ditutup.

Hal ini disampaikan melalui unggahan di akun Instagram resmi Kementerian LHK pada Selasa (22/11/2022).

Keputusan ini berdasarkan SE/2/BBTNGGP/Tek2/11/2022 mengenai pendakian Gunung Gede Pangrango ditutup sementara sampai batas waktu yang belum ditentukan.

- Advertisement -

“Pihak TNGGP akan melakuan evaluasi secara berkala kondisi kegempaan dan kegunung apian,” jelas Kementerian LHK melalui keterangan fotonya.

Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

“Mari kita berdoa bersama agar bencana ini segera berhenti, serta semua korban diberikan kekuatan dan ketabahan. Aamiin,” tambahnya.

Diketahui, gempa bumi bermagnitudo 5,6 yang terjadi di Kabupaten Cianjur bersumber di darat dengan pusat gempa pada koordinat 107,05 Bujur Timur dan 6,84 Lintang Selatan.

Humas Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Agus Deni membenarkan soal imformasi tersebut.

“Informasi seputar penutupan pendakian,” kata Agus melalui aplikasi perpesanan kepada detikJabar, Selasa (22/11/2022).

Baca Juga: BPBD Catat Sebanyak 681 Rumah di Kabupaten Sukabumi Rusak Akibat Gempa Cianjur

Saat ditanya perihal apakah ada kerusakan di kawasan TNGGP pasca gempa, Agus menyebut tidak ada.

“Nggak ada info sementara,” singkatnya.

Sementara itu dalam surat edaran yang dikeluarkan TNGGP menyebutkan penutupan jalur pendakian dan wisata ke Gunung Gedepangrango dimulai pada 22 November hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Dalam surat edaran itu juga terdatap imbauan kepada para calon pendaki yang sudah melakukan pembayaran melalui proses booking online pada hari Selasa 22 November 2022 dan seterusnya, diminta untuk menjadwal ulang waktu pendakiannya. dtk

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru