Thursday, December 25, 2025
HomeBUMNEkonomi dan BisnisPasar Komputer Melemah, Intel akan PHK Karyawan

Pasar Komputer Melemah, Intel akan PHK Karyawan

Pasar Komputer Melemah, Intel akan PHK Karyawan

Jakarta, Nawacita | Reuters mengutip laporan Bloomberg, Selasa (12/10/2022) Intel akan PHK karyawan bulan ini diperkirakan mencapai 20 persen. Pembuat chip Intel Corp dibayangi isu pemutusan hubungan kerja karyawan karena pasar komputer dunia melemah.

Divisi yang akan terdampak antara lain adalah penjualan dan pemasaran. Per Juli, karyawan Intel berjumlah 113.700 orang. Intel menolak berkomentar untuk isu ini.

Pada Juli, pembuat chip komputer itu memangkas ramalan penjualan dan keuntungan tahunan karena tidak bisa mencapai target untuk kuartal kedua tahun ini.

- Advertisement -

Inflasi yang tinggi dan pembukaan kantor dan sekolah menyebabkan orang-orang lebih sedikit menggunakan komputer jika dibandingkan pada masa pembatasan kegiatan akibat pandemi virus corona.

Intel Corp
Intel Corp

Pembuat chip juga mendapatkan tantangan akibat pembatasan yang diberlakukan di China untuk mengurangi penyebaran Covid-19 dan konflik di Ukraina, yang menyebabkan rantai pasokan terganggu dan membebani permintaan.

CEO Intel Pat Gelsinger pada Selasa waktu setempat mengeluarkan memo kepada karyawan. Memo berisi rencana mereka membuat pabrik untuk konsumen di luar perusahaan dan lini produksi mereka sendiri.

Pabrik itu akan membuat chip yang dirancang oleh perusahaan lain. Intel selama ini membuat chip yang mereka rancang sendiri. Salah satu pemain yang memiliki pabrik untuk chip rancangan perusahaan lain adalah Taiwan Semiconductor Manufacturing.

Rencana Intel melakukan PHK dinilai canggung apalagi perusahaan tengah melobi besar-besaran untuk tagihan stimulus chip senilai US$52 miliar tahun ini. Selain itu, perusahaan sebelumnya juga mengungkapkan rencana memperluas manufakturnya di AS. Kabarnya Intel merencanakan pembangunan pusat pembuatan chip terbesar di dunia ke Ohio, Amerika Serikat.

Baca Juga: Indosat PHK 300 Karyawan, Beri Pesangon Capai 75 Kali Lipat Gaji

Pada saat yang sama, perusahaan berada di bawah tekanan kuat dari investor untuk menopang keuntungannya. Saham perusahaan juga jatuh lebih dari 50 persen pada tahun 2022, dengan penurunan 20 persen terjadi pada bulan lalu saja. Terlebih dengan ketegangan AS dengan China juga telah mengaburkan masa depan industri chip.

Pemerintahan Biden mengumumkan pembatasan ekspor baru pada hari Jumat lalu, membatasi apa yang dapat dijual oleh perusahaan teknologi AS ke negara Asia.

Chief financial officer Intel David Zinsner mengatakan setelah laporan kuartal III/2022 keluar akan ada peluang besar bagi Intel untuk meningkatkan dan memberikan output maksimum. rpblk

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru