Tuesday, December 23, 2025
HomeMENTERIRisma Sebut Kemensos Dapat Tambahan Anggaran Kebencanaan Rp400 Miliar

Risma Sebut Kemensos Dapat Tambahan Anggaran Kebencanaan Rp400 Miliar

Risma Sebut Kemensos Dapat Tambahan Anggaran Kebencanaan Rp400 Miliar

Bandung, Nawacita | Menteri sosial Tri Rismaharini sebut Kemensos dapat tambahan anggaran kebencanaan sebesar Rp 400 Miliar. Risma bersyukur tahun ini ada dana tambahan untuk bansos bencana. Karena tahun lalu, ia sempat mengambil sisa-sisa anggaran yang ada di Kemensos.

“Sisa anggaran kita gunakan untuk tambahan bencana,” katanya.

“Akhirnya Kemenkeu sudah menyetujui kami dapat anggaran tambahan untuk bencana. Tambahannya, Rp 400 miliar. Jadi kita punya buffer stok yaa. Mudah-mudahan ga ada bencana besar,” ujar Tri Rismaharini yang akrab disapa Risma usai Wisuda Lulusan Program Magister Terapan dan Sarjana Terapan Polteksos Bandung, di Gedung Sabuga ITB, Rabu (12/10/2022).

- Advertisement -

Menurut Risma, kalau sekarang jadi lebih cepat karena pihaknya bekerja sama dengan daerah. Bahkan hingga tingkat kecamatan ada lumbung-lumbung sosial.

“Dengan adanya dana tambahan, jadi ada buffer stock. Saya jadi tidak seperti tahun kemarin. Tahun sekarang lebih tenang,” katanya.

Menteri sosial Tri Rismaharini
Menteri sosial Tri Rismaharini

Masyarakat, kata dia bisa mengambil anggaran yang ada lumbung sosial. Kalau bencananya berat, maka akan ditoping lagi.

“Tapi masyarakat sudah mengerti langkah-langkah yang harus dikerjakan. Di Sintang Kecamatan Serawai mereka sudah punya perahu boot. Yang Majene pun kami masih menangani yang 2021,” paparnya.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar untuk siaga satu menanggulangi potensi bencana akibat cuaca ekstrem menjelang akhir tahun.

Cuaca ekstrem ini memang tidak hanya melanda wilayah Jawa Barat. Menurut Ridwan Kamil terjadi juga di pulau Sumatera, Sulawesi dan Jawa pada umumnya.

Untuk itu, kata Ridwan Kamil, peran dari BPBD dan perangkat-perangkat terkait penanggulangan kebencanaan sangat dibutuhkan tenaganya.

“Oleh karena itu BPBD dan perangkat-perangkat yang terkait dengan kebencanaan sudah dibriefing untuk siaga satu setiap hari,” ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil  di Gedung DPRD Provinsi Jabar, Senin petang (10/10).

Baca Juga: Kemensos Beri Santunan Rp15 Juta ke Ahli Waris Korban Tragedi Kanjuruhan

Emil pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada menghadapi cuaca ekstrem di menjelang akhir tahun.

“Kami berharap tidak banyak kondisi kebencanaan dan korban yang terkait kebencaanaan makanya tolong waspada,” katanya.

Emil memperkirakan bahwa potensi bencana yang akan hadir dari wilayah Jabar tengah ke utara yaitu banjir tinggi. Sedangkan Jabar tengah ke selatan berpotensi adanya longsor.

“Kalau daerah Jabar tengah ke utara potensi banjir tinggi. Kalau dari daerah Jabar ke selatan potensi longsor yang tinggi kan kita pernah kejadian kan, desa-desa di Jabar tengah ke selatan mengalami longsor dan menimbulkan korban jiwa,” paparnya. rpblk

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru