Surabaya, Nawacita – Maraknya kasus Covid-19 di Surabaya membuat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem Jawa Timur mengadakan rapid tes. Kegiatan ini dilakukan bagi 30 jurnalis yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) wartawan DPRD Kota Surabaya di kantor DPW NasDem Jatim pada Minggu 10 Mei 2020.
Koordinator Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DPW NasDem Jatim Vinsencius Awey mengatakan kegiatan ini dilakukan mengingat mobilitas wartawan cukup tinggi. Yakni berinteraksi dengan banyak kalangan, serta pergi dari satu tempat ke tempat lainnya.
“Para jurnalis ini merupakan garda terdepan dalam menyajikan berita yang baik. Mereka bertemu dengan banyak narasumber. Karena itu, perlu rapid test untuk pendeteksian diri. Saya bersyukur karena hasilnya negatif semua. Meski pun, hasil dari rapid test belum tentu akurat seratus persen, tapi itu tetap perlu dilakukan,” ujarnya pada 10 Mei 2020.
Anggota DPRD periode 2014-2019 itu mengapresiasi kegiatan tersebut. Apalagi di Surabaya kasus Covid-19 cukup tinggi.
“Tren perkembangan di Surabaya cukup tinggi, peringkat pertama terbanyak pasien Covid-19 di Jatim. Penyebarannya harus benar-benar ditekan, dan segera terbebas dari Covid-19,” terang mantan anggota DPRD Kota Surabaya periode 2014-2019 itu.
Dari hasil rapid test tersebut, semua wartawan Pokja DPRD Kota Surabaya yang mengikuti tes dinyatakan negatif.
Sementara itu, Maulana selaku Ketua Pokja Wartawan DPRD Kota Surabaya mengaku senang adanya rapid test terhadap Pokja Wartawan DPRD Surabaya.
“Ini membuat kami tIdak was-was lagi sesama teman. Meski demikian, protokol kesehatan tetap kami lakukan,” hematnya.
Selain para jurnalis, rapid test juga dilakukan terhadap kader dan pengurus DPW Partai NasDem. Selain itu, partai diketuai Surya Paloh tersebut juga membagikan membagi sembako, penyemprotan disinfektan di kecamatan dan lain-lain.
(and)
