Selain memberlakukan ganjil-genap, dia menyebut, BPJT akan memberikan lajur khusus bus di Tol Jagorawi. Sementara untuk Tol Jakarta-Tangerang, kebijakan lain yang diterapkan ialah pemberian lajur khusus bus, dan pembatasan operasional truk.
“Kepadatan lalu lintas di kedua tol itu memang sudah perlu diatasi. Juga untuk memastikan arus lalu lintas saat Asian Games lancar,” paparnya.
Meski diberlakukan pada pekan depan, namun menurut Bambang Pri, penegakkan hukum terhadap kendaraan roda empat yang melanggar belum akan diberlakukan. Sebab pemerintah akan melakukan sosialisasi terlebih dulu kepada masyarakat.
“Yang ganjil genap Tol Jagorawi dan Tol Jakarta-Tangerang, implementasi penegakkan hukumnya belum. Baru sebulan kemudian setelah diberlakukan,” katanya.
kum