SURABAYA.Nawacita.co —Â Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) Juanda berhasil menggagalkan empat penyelundupan sabu melalui Bandara Juanda.
Dalam hal ini Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jatim I KPPBC TMP Juanda Ir. M. Purwantoro menyampaikan, “Ini adalah hasil dari sinergi antar Instansi, upaya penyelundupan narkoba melalui bandara Juanda makin mengkhawatirkan, ada 4 penangkapan penyelundupan narkoba yang berhasil Kita gagalkan dengan berbagai modus dan jumlahnya dalam bulan september totalnya 3,295 kilogram,” tuturnya mengawali pernyataan dalam acara releas yang digelar bersama sejumlah perwakilan Instansi yang terkait, Selasa (3/10/2017) siang.
Dari total barang bukti sabu yang diamankan pihaknya juga telah meringkus 4 Tersangka pengedar sabu, berinisial HL (Lk) warga sampang, SBL (Lk) warga Malaysia berpaspor Indonesia, PN (Pr) warga Sragen, dan MT (Lk) warga sampang serta 2 Tersangka bertindak sebagai kurir setelah dilakukan pengembangan perkara.
Selain menempatkan Narkoba ke bagian alas tas koper yang telah dimodifikasi, salah satu pelaku perempuan PN nekad memasukkan barang haram tersebut kedalam vagina dan sol sandal dengan berat sabu sebesar 225 gram
Kemudian penindakan terakhir dilakukan sehari kemudian, Jumat (22/09/2017) dan diamankan sabu seberat 885 gram.
“Kita tangkap karena image tas koper saat di x-ray mencurigakan dan ada 885 gram sabu yang disembunyikan dalam gagang koper,” ujar Purwantoro.
“14 september tempatnya di terminal 2, kemudian jumlah barang buktinya sabu  685 gram. Modusnya (dengan) menyembunyikan dalam gagang koper. Penindakan yang kedua16 september terjadi penyelundupan sabu jumlahnya 1500 gram, pada pengungkapan kasus ini relatif butuh waktu yang panjang sehingga melibatkan anjing pelacak yang disembunyikan dalam dasar tas yang dimodifikasi dengan packing kayu, secara visual sukar dibedakan ada sabu atau tidak,” ungkapnya.
Seluruh barang bukti tersebut diserahkan kepada Direktorat Reserse Narkoba (Ditreskoba) Polda Jawa timur untuk dimusnahkan.
Hadir sejumlah pejabat antara lain Pejabat kantor imigrasi kelas I Juanda , Pejabat kantor otoritas bandara wilayah III Surabaya, Direktur diresnarkoba Polda Jatim, Kepala KPPBC TMP Juanda, Pejabat BNNP Jatim, Komandan Lanudal serta Balai besar karantina Surabaya. (dny)


