Tasikmalaya, Nawacita – Gempa menggoyang Kabupaten Tasikmalayam Jawa Barat, berdampak merusak fasilitas pendidikan. Puluhan siswa Madrasah Ibtidaiyah Sukaratu jenjang sekolah dasar harus mengikuti kegiatan belajar dalam keadaan cemas bercampur takut lantaran seluruh tembok kelas retak-retak akibat guncangan gempa berkekuatan 5,4 skala richter (SR).
Seluruh dinding ruang kelas sekolah ini mengalami keretakan cukup besar yaitu berdiameter 5 hingga 30 sentimeter. Sebagian kondisi dinding ruang kelas terlihat miring sehingga rawan ambruk.
Meski membahayakan keselamatan siswa, pihak sekolah tidak bisa berbuat banyak. Para siswa tetap melaksanakan proses kegiatan belajar mengajar dalam kondisi tidak nyaman dan ketakutan ruang kelas ambruk.
“Belajar jadi takut karena ruangannya belah-belah. Takut roboh. Enggak nyaman belajarnya,” ujar salah satu murid, Nita Novi Sopia, di Madrasah Ibtidaiyah Sukaratu, Selasa (25/4/2017).
Novi berharap ruang kelas dapat segera diperbaiki. Sehingga para siswa tetap tenang dan nyaman belajar.
Kepala Sekolah Madrasah Ibtidaiyah Sukaratu Dede Munaworah menyebut seluruh kelas terdampak gempa. Dinding kelas seluruhnya retak.
“Ruang yang rusak ada tujuh. Terpaksa belajar, enggak ada lagi ruangan,” ujar Dede.
Sumber: detik


