Thursday, December 25, 2025
HomeBUMNEkonomi dan BisnisPencampuran Biodiesel Akan Diperluas dari Industri hingga Pertambangan

Pencampuran Biodiesel Akan Diperluas dari Industri hingga Pertambangan

Jakarta, Nawacita – Pemerintah terus mendorong pencampuran bahan bakar nabati (BBN) dalam bahan bakar minyak (BBM) jenis solar sebesar 15%. Mandatori penggunaan biodiesel akan diperluas untuk seluruh sektor, yakni industri, transportasi, dan pertambangan. “Saat ini yang kami sasar baru sebagian sektor meru pakan konsumen terbesar, yaitu transportasi darat dan per tambangan,” ujar Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ridha Mulyana di Jakarta.

Menurut dia, total konsumsi solar pada seluruh sektor mencapai 33-35 juta kiloliter (kl). Sedangkan total realisasi pencampuran biodiesel 15% baru mencapai 2,86 juta kiloliter untuk sektor transportasi dan per tambangan. “Nanti akan menyasar ke sektor industri semen, besi dan baja. Ini akan segera ditindaklanjuti,” kata dia.

Dia mengatakan, perluasan mandatori biodiesel ini akan ditindaklanjuti bersama instansi terkait, seperti Kementerian Perdagangan dan para stakeholder. “Ini dalam waktu dekat akan menjadi agenda komite pengarah (di bawah Kementerian Koordinator bidang Perekonomian) dan kami akan membahas dalam waktu dekat,” kata dia.

- Advertisement -

Ridha menambahkan, seluruh pihak telah setuju dengan perluasan sasaran mandatori biodiesel tersebut, tapi dengan syarat tidak ada kenaikan harga solar. Kenaikan harga solar dapat diredam dengan pungutan ekspor CPO sehingga tidak membebani APBN.

“Semua kementerian sudah setuju termasuk Pak Erlangga (Menteri Perindustrian) namun dengan syarat tidak mengubah harga,” kata dia. Tidak hanya itu, pemerintah juga akan membahas kelanjutan pencampuran BBN pada bahan bakar avtur untuk pesawat terbang.

Selama ini program bioavtur masih jalan di tempat. Bahkan, hingga saat ini masih belum ada koordinasi dengan Kementerian Perhubungan. “Belum ada komunikasinya. Nanti akan melibatkan delapan kementerian bersama komite pengarah,” kata dia.

Staf Ahli Menteri ESDM Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam Dadan Kusdiana mengatakan realisasi serapan biodiesel akan terus ditingkatkan. Adapun tahun ini realisasi serapan ditargetkan meningkat menjadi 3,5 juta kl dari 2,86 juta kl.

oke

 

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru