Monday, December 22, 2025
HomeDAERAHJABARMelihat dari Dekat Persiapan Misa Natal di Gereja Katedral Bandung

Melihat dari Dekat Persiapan Misa Natal di Gereja Katedral Bandung

Bandung, Nawacita.co – Dua hari menjelang malam Misa Natal, Gereja Katedral Bandung mulai mempercepat persiapan dimulai dari fasilitas kursi tambahan bagi para umat, keamanan hingga dekorasi natal yang cukup ikonik dan bisa dinikmati semua orang.

Humas Gereja Katedral Bandung, Cecilia Amanda mengatakan, saat ini persiapan tersebut sudah mencapai 50 persen. Di antaranya seperti pemasangan tenda bagi para umat yang duduk di bagian halaman gereja, pemasangan fasilitas kursi untuk umat serta dekorasi natal yang akan menghiasi gereja.

“Kalau teman-teman lihat di depan sekarang sudah ada pemasangan tenda. Sebenarnya sudah dari malam kemarin, tapi sedang diproses untuk bisa dikejar sampai hari ini selesai lalu nanti besok mungkin sudah akan ada pemasangan bangku atau kursi-kursi tambahan,” katanya, Senin (22/12/2025).

- Advertisement -

Baca Juga: Jelang Nataru, Pemkot Surabaya Siapkan Sejumlah Aturan Pengamanan, Diantaranya Terkait Pengamanan Gereja

Amanda menyebut, penambah kursi dilakukan agar gereja bisa menampung lebih banyak umat dibanding misa biasa. Mengingat, umat yang datang pada malam Misa Natal bukan hanya dari Kota Bandung melainkan juga dari luar daerah.

Amanda menjelaskan, jika biasanya gereja hanya bisa menampung 2.500 umat pada misa biasa, kali ini dengan fasilitas tambahan ditargetkan bisa menampung hingga 4000 umat pada malam Misa Natal yang jatuh pada 24 Desember 2025 mendatang.

“Kami juga tetap mengadakan mempersiapkan bangku-bangku tambahan untuk mengantisipasi lonjakan-lonjakan umat di jam-jam tertentu,” jelasnya.

Gereja Katedral Bandung
Potret persiapan Gereja Katedral Bandung sebelum malam Misa Natal. (Foto: Nawacita/Niko).

Selain menyediakan fasilitas tenda dan tempat duduk tambahan, Gereja Katedral Bandung juga saat ini sedang menyiapkan berbagai dekorasi khas Natal. Salah satunya yang paling ikonik adalah pohon natal raksasa setinggi 17 meter yang dipajang di halaman gereja.

“Setelah lewat advent ketiga itu sudah mulai bisa mendekor, tapi sebenarnya baru rangkanya aja. Nah, kami kemarin di tanggal 21 itu adalah Minggu advent keempat. Baru dekorasi itu bisa dipasang dan dinyalakan,” kata Amanda.

Sementara itu terkait persiapan keamanan, Amanda menerangkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sejak dua Minggu yang lalu.

Baca Juga: Natal di Australia: Perayaan Musim Panas dengan Tradisi Unik

“Untuk jumlah personil yang akan diturunkan dari pemerintah, dari tim kepolisian dan sebagainya juga kita perlu koordinasikan. Entah itu rekayasa lalu lintas karena akan ada sedikit perbedaan sirkulasi yang terjadi,” jelasnya.

Di sisi lain, Kepala Biro Operasi Polda Jawa Barat, Kombes Pol Laode Aries menegaskan bahwa pengaman gereja pada malam misa natal menjadi fokus utama dari pihak kepolisian.

“Jadi strategi kita dalam pengamanan gereja ini tentunya kita lakukan sesuai dengan SOP di gereja. Sebelum melakukan ibadah di dalam gereja, gereja sudah harus steril. Dilakukan oleh tim dari kepolisian untuk merapat ke belakang jemaat boleh memasuki tempat ibadah,” tegasnya.

Nantinya, sterilisasi itu bakal dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan ketat di setiap sudut gereja serta kepada para jemaat atau orang lain yang masuk ke dalam gereja menggunakan metal detector.

“Kita siapkan di sana sektor, kita siapkan di sana metal detector. Jadi, tempat sebelum acara di rumah ini sudah steril, masyarakat atau jemaat yang masuk juga kita cek sterilisasi mereka,” jelas Laode.

Reporter : Niko Prayoga

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru