Surabaya, Nawacita.co – PDI Perjuangan Jawa Timur menegaskan komitmennya untuk memperkuat konsolidasi internal partai dengan menugaskan kader-kadernya di berbagai posisi strategis, baik di tingkat struktural maupun pemerintahan.
Setiap kader diminta untuk siap menerima penugasan sesuai dengan kebutuhan dan tantangan partai ke depan.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, Deni Wicaksono, Minggu (21/12/2025).
Ia menegaskan bahwa penugasan kader merupakan bagian dari mekanisme partai dalam memastikan kesiapan sumber daya manusia di setiap daerah.
“Jadi memang setiap kader partai itu harus siap ya, ditugaskan di mana saja. Penugasan dari partai juga kita lihat bagaimana kesiapan masing-masing kader,” tegas Deni.
Deni menjelaskan, partai juga akan menugaskan sejumlah kepala daerah untuk mengemban amanah sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di beberapa wilayah.
Baca Juga: Said Abdullah Nyatakan Kaderisasi PDI Perjuangan Jatim Berhasil
Di antaranya adalah Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (Mas Ditho), Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin yang pada periode sebelumnya juga menjabat Ketua DPC, serta Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani).
Selain kepala daerah, penugasan serupa juga diberlakukan bagi anggota Fraksi PDI Perjuangan di tingkat provinsi.
Langkah ini dinilai penting untuk menghadapi tantangan politik dan kerja-kerja kerakyatan yang semakin kompleks.
“Di anggota fraksi provinsi pun sama kami juga melakukan penugasan itu karena memang tantangan ke depan lebih berat, kami butuh kerja bareng, tiga pilar partai harus berjalan,” katanya.
Menurut Deni, sinergi antara pilar eksekutif, legislatif, dan struktur partai menjadi kunci utama agar kerja-kerja partai dapat berjalan efektif dan solid dalam melayani masyarakat.
“Pilar-pilar eksekutif, pilar legislatif partai, dan struktur partai itu harus menjadi satu,” jelasnya.
Reporter : Rovallgio


