Rembuk Nyekrup Ala Khofifah: Sinergi Total Forkopimda Jaga Jawa Timur Tetap Kondusif
Surabaya, Nawacita.co – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan pentingnya sinergi lintas sektor antara Forkopimda provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan dalam menjaga stabilitas sosial, penegakan hukum, serta memperkuat ketahanan pangan di Jawa Timur.
Hal ini disampaikan Khofifah saat menghadiri rapat Koordinasi Forkopimda Provinsi, Kabupaten/Kota dan Forkopimcam se Jawa Timur di Grand City, Surabaya, pada Selasa (4/11/2025).
Menurutnya, pertemuan ini bukan sekadar koordinasi rutin, tetapi sebuah “rembuk nyekrup” istilah khas yang digunakan Khofifah untuk menggambarkan sinergi yang benar-benar menyatu antara seluruh pemangku kebijakan di Jawa Timur.
“Rembuk ini harus nyekrup, bukan hanya menyelesaikan masalah jangka pendek, tapi juga melahirkan solusi jangka panjang,” tegasnya.
Baca Juga: Cengkeh Diduga Terkontaminasi Cs-137, Khofifah: Kita harus Lindungi Kepercayaan Pasar Dunia
Ia juga menekankan agar seluruh elemen Forkopimda hingga Forkopimcam meningkatkan kewaspadaan terhadap penyalahgunaan narkotika, yang disebutnya sebagai extraordinary crime atau kejahatan luar biasa.
“Jangan pernah menganggap remeh persoalan narkotika. Ini bukan hanya soal pengguna, tapi juga soal produksi dan peredaran. Semua lini harus waspada,” tegas Khofifah.
Khofifah juga menyoroti perlunya peningkatan kapasitas lembaga rehabilitasi melalui perluasan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) agar penanganan korban penyalahguna lebih optimal.
Khofifah menekankan, keberhasilan program dan kebijakan pemerintah bergantung pada soliditas dan komunikasi efektif dari seluruh lini, mulai dari provinsi hingga kecamatan.
“Forkopimcam, kepala daerah, hingga DPRD harus bergerak seirama. Komunikasi dan sinergi menjadi kunci agar semua program bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” tegasnya.
Reporter: Alus


