Kisah Mukjizat Haikal, Santri Selamat dari Reruntuhan Ponpes Al-Khoziny: Ada Anak Kecil Ngasih Minum
SURABAYA, Nawacita – Kisah keajaiban muncul dari Haikal, salah satu santri yang berhasil diselamatkan dari timbunan musala pondok pesantren (ponpes) Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo.
Penyelamatan Haikal menjadi pelipur lara diantara kabar duka tragedi yang hingga kini masih diupayakan evakuasi terhadap korban lainnya.
Dwi Ajeng, ibunda Haikal menceritakan kisah anaknya yang merasakan haus yang luar biasa pada saat terjebak di reruntuhan.
Yang menjadi menarik, ialah Haikal bercerita bahwa pada saat itu ada seorang anak kecil yang datang untuk memberikannya minum. Akan tetapi saat ia mencoba untuk memastikan siapa sosok tersebut sudah menghilang.
“Katanya anak saya haus sekali, terus ada anak kecil ngasih minum. Setelah itu dia tidur, dipanggil-panggil nggak ada (anak kecilnya). Itu yang bikin saya merinding,” ucap Dwi.
Baca Juga: Tim SAR Gabungan Berhasil Evakuasi 2 Korban Ponpes Al-Khoziny, Haikal Berhasil Diselamatkan
Sembari mata berkaca-kaca, Dwi juga menyampaikan cerita Haikal jelang runtuhnya musala. Pada saat itu Haikal hanya mendengar suara gemuruh, hingga akhirnya tubuhnya tertimbun reruntuhan. Ajaibnya meski dalam kondisi tertimbun, Haikal mampu tertidur dengan nyenyak, walau dalam kondisi sesak dan sakit.

“Katanya posisi tidur kakak itu enak, nyaman, kayak tidur biasa. Padahal kondisinya terjepit reruntuhan. Itu yang membuat saya yakin ada pertolongan Allah,” ujarnya.
Dwi beserta seluruh keluarga tak henti-hentinya mengucap syukur atas keselamatan Haikal. Selawat dan doa yang terus dipanjatkan dipercaya oleh pihak keluarga menjadi kekuatan tersendiri bagi Haikal untuk bertahan hidup.
“Barusan sekitar jam 3 dia diketemukan, bisa keluar. Alhamdulillah, Masya Allah pokoknya,” ungkapnya.
Selamatnya Haikal seolah menjadi sebuah cahaya di ujung lorong, bahwa masih ada harapan korban lainnya yang masih dapat diselamatkan dari timbunan reruntuhan ponpes Al-Khoziny.
Reporter : Rovallgio


