Tuesday, December 23, 2025
HomeDAERAHJATIMBPS Jatim menurut Indeks Theil dan Indeks-L: Kesenjangan Pengeluaran Antar Kelompok Kaya...

BPS Jatim menurut Indeks Theil dan Indeks-L: Kesenjangan Pengeluaran Antar Kelompok Kaya dan Miskin Kian Mengecil

BPS Jatim menurut Indeks Theil dan Indeks-L: Kesenjangan Pengeluaran Antar Kelompok Kaya dan Miskin Kian Mengecil

Surabaya, Nawacita.co – Provinsi Jawa Timur kembali mencatatkan perkembangan positif dalam upaya menekan ketimpangan ekonomi. Selain indikator Gini Ratio, dua ukuran penting lainnya masyarakat Indeks Theil dan Indeks-L juga menunjukkan tren penurunan, menandakan perbaikan dalam distribusi pengeluaran masyarakat.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Timur, Zulkipli, menjelaskan Indeks Theil, yang merefleksikan ketimpangan di kelompok atas (penduduk kaya), tercatat mengalami penurunan dari 0,279 menjadi 0,261.

“Penurunan ini menunjukkan bahwa kesenjangan pengeluaran antar kelompok kaya semakin mengecil, mengindikasikan adanya perataan kesejahteraan di segmen masyarakat atas.” jelasnya (25/7/2025).

- Advertisement -

Sementara itu, Indeks-L, yang fokus pada kelompok bawah (penduduk miskin), juga menunjukkan penurunan dari 0,227 menjadi 0,220. Ini menjadi pertanda baik bahwa kondisi masyarakat paling rentan pun mulai membaik dari sisi distribusi pengeluaran dan daya beli.

Baca Juga: BPS Jatim Ungkap Pemerataan Pengeluaran di Kota dan Desa, Sinyal Positif Pertumbuhan Inklusif

Zulkipli mengungkapkan yang menarik dalam tren penurunan ketimpangan tidak hanya terjadi secara keseluruhan, tetapi juga tercermin dalam pembagian wilayah. Antaranya ada Indeks-L di perkotaan turun dari 0,244 menjadi 0,237, dan Indeks-L di perdesaan menurun dari 0,177 menjadi 0,170.

“Artinya, baik kota maupun desa, sama-sama mengalami perbaikan dalam pemerataan pengeluaran masyarakat. Distribusi penghasilan tidak lagi terlalu timpang antara kelompok kaya dan miskin, serta antarwilayah,” ujarnya.

Zulkipli berpendapat, meski tantangan dalam mengurangi ketimpangan masih ada, tren yang membaik ini menjadi sinyal positif bagi masa depan ekonomi Jawa Timur. Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan pertumbuhan ekonomi ke depan tidak hanya cepat, tetapi juga menjangkau seluruh lapisan masyarakat baik di perkotaan maupun di pelosok.

Reporter: Alus

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru