Home DAERAH JATIM Walikota Eri: Penerapan Jam Malam di Surabaya Harus Masif Dilakukan, Ini Tujuannya

Walikota Eri: Penerapan Jam Malam di Surabaya Harus Masif Dilakukan, Ini Tujuannya

0
Walikota Eri: Penerapan Jam Malam di Surabaya Harus Masif Dilakukan, Ini Tujuannya
Walikota Surabaya, Eri Cahyadi. (Foto : Gio/Nawacita).

Surabaya, Nawacita – Walikota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan bahwa penerapan jam malam bagi pelajar di Kota Pahlawan bertujuan agar para remaja dapat terhindar dampak dari kegiatan negatif.

“Jadi yang namanya jam malam itu adalah untuk menghindari kegiatan-kegiatan negatif. Salah satunya adalah balap liar, geng motor, hingga tawuran,” jelasnya, Rabu (16/7/2025).

Pemkot Surabaya diketahui membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pancasila di tingkat kota hingga kewilayahan.

Satgas ini dibentuk untuk memperkuat nilai-nilai Pancasila di tingkat kampung, dengan fokus pada kemandirian, gotong royong, dan kesejahteraan masyarakat.

Salah satu dampak dari satgas tersebut ialah dapat mencegah terjadinya kenakalan remaja hingga tingkat kampung.

Baca Juga: Cegah Perilaku Buruk pada Anak, Pemkot Surabaya Bakal Terbitkan SE Jam Malam

“Karena itulah pemerintah kota bekerja sama dengan satgas-satgas kampung. Kalau di dalam kampung itu bergerak, maka anak-anak apabila nakal diingatkan, pulang malam ditanyai di mana, maka secara otomatis yang namanya geng motor, balap liar, itu akan tereliminir,” papar Eri.

Menurut dia, dampak positif dari jam malam dan satgas Pancasila dalam beberapa hari terakhir terbukti dengan turunnya kenakalan remaja.

“Alhamdulillah ketika ini kita gencarkan, satgas Pancasilanya berjalan beberapa hari ini, turunnya drastis,” ungkap Eri.

Politisi PDI Perjuangan tersebut menyampaikan bahwa upaya menekan kenakalan remaja tidak hanya bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Melainkan perlu peran serta orang tua, keluarga dan lingkungan sekitar.

“Jadi tidak bisa pemerintah saja. Karena kalau pemerintah, itu hanya diberikan pelatihan cuma seminggu dua minggu, sesudah itu kembali lagi,” jelasnya.

“Tapi mereka akan berubah ketika dengan kasih sayangnya orang tua dan lingkungannya. Makanya itulah yang saya katakan, ini tidak bisa satu hari, dua hari, atau jangka pendek. Harus terus masif dilakukan,” tambah Eri.

Reporter : Gio

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here