Thursday, December 25, 2025
HomeMENTERIMenteri Bahlil Buka Suara Soal Izin Tambang Nikel di Raja Ampat

Menteri Bahlil Buka Suara Soal Izin Tambang Nikel di Raja Ampat

Menteri Bahlil Buka Suara Soal Izin Tambang Nikel di Raja Ampat

JAKARTA, Nawacita – Menteri Bahlil Buka Suara, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia beri penjelasan perihal adanya tambang nikel di Raja Ampat, Papua yang disebut-sebut mengancam ekosistem alam sekitar.

Menurut Bahlil, pemerintah bakal mengevaluasi kembali aktivitas pertambangan nikel yang ada di wilayah tersebut dengan memanggil pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP). Mengingat, selama ini Raja Ampat dikenal sebagai daerah pariwisata.

“Nanti saya pulang saya akan evaluasi. Saya ada rapat dengan Dirjen saya, saya akan panggil pemilik IUP mau BUMN atau swasta,” kata Bahlil di Jakarta dikutip Kamis (5/6/2025).

- Advertisement -

Baca Juga: Tewaskan 14 Orang, Izin Tambang Gunung Kuda Cirebon Stop Selamanya

Selain itu, ia mengungkapkan bahwa Papua sendiri juga merupakan daerah Otonomi Khusus yang mempunyai kewenangan termasuk adanya aspirasi masyarakat terhadap kegiatan tambang di wilayah mereka.

Menteri Bahlil Buka Suara
Menteri Bahlil Buka Suara Soal Izin Tambang Nikel di Raja Ampat.

“Sama dengan Aceh. Jadi perlakuannya juga khusus. Ini mungkin saja saya melihat ada kearifan-kearifan lokal yang belum disentuh dengan baik. Jadi saya akan coba untuk melakukan evaluasi. Nanti tambangnya itu kita akan sesuaikan dengan amdal saja,” kata dia.

Sebagaimana yang ramai diberitakan, terdapat aktivitas tambang nikel diketahui merambah Pulau Kawe, Pulau Gag, hingga Pulau Manuran. Kondisi ini dinilai akan merusak ekosistem laut dan darat.

cnbnws.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru