Lama Mati Suri, Dua Pasar Hewan di Sumenep Segera Beroperasi Kembali
Sumenep, Nawacita – Setelah lama mati suri akibat minimnya minat pembeli, dua pasar hewan Rubaru dan Dasuk di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, akan segera diaktifkan kembali.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep berencana memberikan insentif kepada kelompok pedagang sapi untuk mendorong aktivitas perdagangan di pasar tersebut.
“Kami akan mengganti ongkos transportasi selama tiga kali pasaran awal untuk mendorong mereka datang kembali,” kata Kepala Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Sumenep, Moh. Ramli. Jumat, (7/2/2025).
Besaran insentif ini dihitung per mobil pengangkut sapi, dengan nilai antara Rp 150 ribu hingga Rp 200 ribu. “Dengan adanya insentif, kami berharap perdagangan kembali menggeliat,” harapnya.

Ramli mengaku sudah melakukan koordinasi dengan komunitas pedagang sapi, tinggal mengatur momentum yang tepat.
“Dengan adanya dukungan ini, kami berharap pasar bisa kembali ramai dan berjalan secara mandiri kedepannya,” tambahnya.
Dirinya optimistis pasar hewan di Rubaru dan Dasuk akan kembali menggeliat dan memberikan manfaat ekonomi bagi para pedagang serta masyarakat sekitar.
Seorang pedagang sapi, Saprawi menyambut baik kebijakan ini, meski masih ada keraguan terhadap efektivitasnya dalam jangka panjang.
“Kami berharap pemerintah tidak hanya memberi insentif, tetapi juga mendukung dengan promosi agar pembeli lebih banyak datang,” ucapnya.
Reporter: Hayat


