Tuesday, December 23, 2025
HomeDAERAHPj Gubernur Adhy Halal Bihalal Bersama PWNU Jatim

Pj Gubernur Adhy Halal Bihalal Bersama PWNU Jatim

Pj Gubernur Adhy Halal Bihalal Bersama PWNU Jatim

Surabaya, Nawacita | Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menghadiri Halal Bihalal yang diselenggarakan di Kantor PWNU Jatim, Selasa (7/5/2024). Pj Gubernur Adhy mengajak ulama untuk berkolaborasi sekaligus bersinergi bersama pemerintah untuk menyukseskan gelaran Pilkada pada November 2024 mendatang.

“Di wilayah keagamaan, PWNU bisa memberikan pengaruh yang positif kepada seluruh umat Islam agar Pilkada November 2024 berjalan dengan aman dan lancar,” ujar Adhy.

Selain peran ulama, jajaran Forkopimda juga memiliki peran strategis untuk menyukseskan Pilkada 2024. Mengingat, kata Adhy, kinerja TNI/POLRI beserta jajaran telah terbukti sukses dalam mengamankan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) di Jatim pada Februari lalu.

- Advertisement -
Halal Bihalal PWNU Jatim
Pj Gubernur Adhy hadiri Halal Bihalal yang diselenggarakan di Kantor PWNU Jatim, Selasa (7/5/2024).

“Kami yakin dengan formasi dan strategi yang diterapkan jajaran Forkopimda ketika Pemilu sebelumnya, Pilkada akan berlangsung secara kondusif,” katanya.

Lebih lanjut, Pj Gubernur Adhy menambahkan, sinergitas dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan seluruh Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan jajaran Forkopimda yang telah berjalan baik untuk dijaga ke depannya.

“Saya mengajak seluruh PWNU beserta anggotanya dan jajaran Forkopimda senantiasa menjaga kebersamaan dan sinergi membangun Jawa Timur,” tuturnya.

Capaian-capaian yang diraih melalui sinergitas dan kolaborasi tidak sekadar memperkuat Jatim dari berbagai sektor. Akan tetapi membuahkan sederet prestasi. Salah satunya, penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebagai pemerintah yang berkinerja sangat baik tahun 2023.

Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Pastikan Jatim Siap Dukung Indonesia’s FOLU Net Sink 2030

Pj Gubernur Adhy menjelaskan, dalam prosesnya telah dilakukan penilaian terhadap 6 indikator kinerja kunci IPM, kemiskinan, pengangguran, gini ratio, pendapatan per kapita dan pertumbuhan ekonomi serta 114 indikator urusan pemerintah.

“Beberapa raihan prestasi bisa kita pertahankan dan Jawa Timur mampu menjadi contoh harmoni bagi daerah-daerah lain di Indonesia,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Pj Gubernur Adhy menyampaikan, dimensi kesalehan sosial menjadi salah satu Indikator Kinerja Utama (IKU) yang mana tahun 2023, Indeks Kesalehan Sosial (IKS) Jatim mencapai 73,63 persen atau meningkat 1,6 poin dibandingkan tahun 2022 sebesar 72,03 persen.

“Capaian IKS terus meningkat merupakan cermin kultur religius yang melekat di Jatim. Bukan sekadar kedisiplinan taat beragama namun diikuti dengan nilai-nilai kebaikan terhadap lingkungan sosial,” tegasnya. hj

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru