Surabaya, Nawacita – Pada kegiatan High Level Meeting Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Jawa Timur. Bertempat di Kantor Provinsi Jawa Timur Gedung Negara Grahadi, pada hari Selasa, (7/5/2024). Memaparkan Kota dan Kabupaten Jawa Timur yang telah menjadi Daerah Digital.
Ferry Irawan,Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Menyampaikan bahwa, Kota dan Kabupaten di Jawa Timur pada tahun 2024 merubah statusnya awal masih menjadi Kota/Kabupaten Maju, menjadi Kota/Kabupaten Digital.
“Inilah daerah di Jawa Timur yang memasuki kategori awalnya Daerah Maju menjadi Daerah Digital, yaitu ada Kota Kediri, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Trenggalek, dan Kota Pasuruan,” Terang Ferry.
Dengan melihat indeks pemakaian transaksi digital yang telah diminati oleh masyarakat di ke Lima daerah tersebut. Mengidentifikasi bahwa daerah di Jawa Timur yang awalnya daerah berkatergori maju di tahun 2023 sekarang telah menjadi Daerah Digital.
Adhy Karyono, Pj Gubernur Jawa Timur menjelaskan ” awalnya tinggal satu lagi daerah pada tahun ini belum memasuki kategori daerah digital di Jawa Timur, akhirnya Trenggalek sudah masuk menjadi Daerah Digital. Jadi Jawa Timur semua Kota dan Kabupaten sudah meningkat ke Daerah Digital,” Jelasnya.
Keterangan tersebut telah menegaskan bahwa di Jawa Timur ekonomi digitalisasi sekarang sudah menjadi keseharian masyarakat. Sudah menjadi terbiasa transaksi melalui QR dan Smartphone masing-masing.
Diantanya transaksi yang dapat ditemui seperti Qris, JConnect Mobile, Marketplace dan uang eletronik lainnya. Jadi, semakin lama masyarakat akan terbiasa dengan perkembangan teknologi model transaksi digital ini. (al)


