Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Selesai H-1 HUT Jatim
Surabaya, Nawacita – Tim Kirab Pataka lambang daerah provinsi Jawa Timur “Jer Basuki Mawa Beya” tiba di kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan No 10 Surabaya, Rabu 11/10/2023. Kirab pataka disambut oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak.
Wagub Emil menerima bendera pataka dari Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Hadi Wawan Guntoro. Yang mana sebelumnya sudah diserahkan oleh tim Satpol PP Kota Surabaya.
Sejak 24 September 2023 lalu, Tim kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya dilepas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam rangka menyambut HUT Jatim ke-78. Mereka kemudian melakukan perjalanan ke-38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.
Wagub Emil mengapresiasi kegiatan kirab pataka Jer Basuki Mawa Beya yang telah berjalan sukses. Ia berharap adanya kegiatan kirab bisa mempererat tali persaudaraan masyarakat Jawa Timur. “Kita telah saksikan bersama, bendera kebanggaan provinsi Jatim ini bergerak mengelilingi 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur,” tutur Emil dalam sambutannya di apel penerimaan kirab pataka Jer Basuki Mawa Beya, Rabu, 11/10/2023.
Baca Juga : Jokowi Tunjuk Erick Thohir jadi Menko Marves Ad Interim Gantikan Luhut
Pada hari yang sama, Kasatpol PP Jatim Hadi Wawan menjelaskan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya dilakukan secara estafet. Diawali dari Bangkalan. Bupati Bangkalan itu menyerahkan kepada Kasatpol Bangkalan itu mengirim diterima oleh Bupati Sumenep. Bupati Sumenep menyerahkan kepada kasatpol Sumenep, Kemudian dilanjutkan ke Pamekasan, seperti itu terus ke seluruh Jatim,” tuturnya saat ditemui awak media usai mengikuti apel.
Kirab dengan lama perjalanan selama 16 hari ini sukses menjajaki seluruh Kabupaten/Kota di wilayah Jawa Timur. “Alhamdulillah semua dilalui. Tetapi menyesuaikan ya. Satu hari bisa 1 kota, bisa juga 2 kota sekaligus. Karena tidak cukup jika setiap kota diinapkan,” ucapnya.

Antusiasme Masyarakat Sambut HUT Jatim 78 Tahun
Hadi menuturkan tim pataka selalu disambut antusias oleh masyarakat setempat. “Antusiasme masyarakat luar biasa. Mereka menyambut kami dengan penampilan pawai budayanya. Bahkan ada yang sampai nanggap wayang,” tutur Kasatpol PP Jatim itu.
Hadi menyebut kirab pataka yang dipimpinnya membawa misi kebangkitan pariwisata dan kebangkitan kebudayaan. “Sesuai yang disampaikan Ibu gubernur,” tandasnya.
Untuk diketahui, ini merupakan tahun kedua kirab pataka Jer Basuki Mawa Beya diselenggarakan. Kasatpol PP Jatim itu ingin agar kirab pataka tetap dilakukan untuk tahun-tahun berikutnya.
Ia ingin tanyakan HUT Jatim bisa dinikmati oleh seluruh warga Jawa Timur. “Ini menjadi pengikat dan menjadi penanda HUT provinsi jatim. Akhirnya keliling seluruh Jawa Timur. Sehingga hari jadi ini tidak hanya kemudian dirasakan di Pusat ibu kota di Surabaya,” pungkasnya. via


