Thursday, December 25, 2025
HomeDAERAHJATIMTarget RTH 20 Persen, DLH Kota Mojokerto Bangun Enam Taman Baru

Target RTH 20 Persen, DLH Kota Mojokerto Bangun Enam Taman Baru

Target RTH 20 Persen, DLH Kota Mojokerto Bangun Enam Taman Baru

Mojokerto, Nawacita – Dalam upaya mencapai target RTH 20 persen dari total luas wilayah kota, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto tengah melaksanakan pembangunan enam taman baru yang tersebar di berbagai kelurahan. Langkah ini diambil mulai tahun ini guna meningkatkan keberadaan ruang terbuka hijau dan kualitas lingkungan di Kota Mojokerto.

“Pada tahun anggaran 2023 ini, telah dilakukan pembangunan enam taman baru di Kota Mojokerto. Proyek fisik ini memiliki tujuan untuk memperluas luas Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang saat ini mencakup 263,35 hektar, atau sekitar 15,28 persen dari total luas Kota Onde-Onde. Dengan adanya pembangunan taman baru, diharapkan dapat meningkatkan luas RTH dan kualitas lingkungan di wilayah tersebut,” terang Plt Kepala DLH Kota Mojokerto Amin Wachid, Jum’at (14/7/2023).

Amin mengatakan, rekomendasi telah diberikan mengenai peningkatan Ruang Terbuka Hijau (RTH). Pemerintah Kota Mojokerto memiliki target untuk meningkatkan luas RTH hingga mencapai 20 persen dari total wilayah kota. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi target tersebut.

- Advertisement -
Eks pasar ayam cakarayam yang akan di jduk taman nantinya. (Foto : Fio Atmaja)
Eks pasar ayam cakarayam yang akan di jduk taman nantinya. (Foto : Fio Atmaja)

“Tahun ini, dilakukan pembangunan taman baru dengan mengubah fungsi lahan, salah satunya adalah memanfaatkan aset bekas pasar ayam di Lingkungan Cakarayam, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajurit Kulon,” ucapnya.

“DLH Kota Mojokerto mengalokasikan dana sebesar Rp 1 miliar untuk membangun RTH baru di Jalan Prapanca. Saat ini, anggaran tersebut sedang dalam proses lelang,” ungkapnya.

Setelah pasar ayam direlokasi ke Pasar Hewan Sekarputih, lahan bekasnya akan diubah menjadi Taman Prapanca. Selain itu, pembangunan taman baru juga akan dilakukan di berbagai lingkungan seperti RT, RW, dan kelurahan lainnya. Salah satunya adalah pembangunan Taman Sekarputih di Kelurahan Kedundung.

Menurut Amin, taman baru akan dibangun di area kompleks gapura yang sebelumnya merupakan situs makam pemakaman pada masa kolonial. Hal ini dilakukan karena daerah Sekarputih selama ini belum memiliki taman yang tersedia.

“Terdapat juga pembangunan taman baru di dua lokasi di Kecamatan Magersari lainnya. Taman pertama adalah Taman Panderman yang berada di Kelurahan Wates, dan taman kedua adalah Taman Kedungsari yang berlokasi di Kelurahan Gununggedangan,” katanya.

Baca Juga: Wali Kota Mojokerto Sampaikan 57 Rekomendasi dari Komwil IV dalam Rakernas APEKSI 2023

Pembangunan kelima taman baru tersebut dilaksanakan melalui proses pengadaan langsung (PL) karena setiap paket proyek memiliki anggaran kurang dari 200 juta rupiah.

“Selain melaksanakan pembangunan, tahun ini juga dilakukan upaya rehabilitasi dan pembelian peralatan bermain di taman-taman lainnya guna memperbarui dan meningkatkan fasilitas yang ada,” tukasnya.

Anggaran yang dialokasikan untuk masing-masing taman adalah sebagai berikut: taman Alun-Alun Wiraraja dengan anggaran sebesar 1,1 miliar, Taman Semeru sebesar 800 juta, Hutan Kota Pulorejo sebesar 550 juta, dan Taman Raya Surodinawan sebesar 485 juta.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru