Tuesday, December 23, 2025
HomeDAERAHJATIMKementerian Perdagangan Didampingi Walikota Mojokerto Resmikan Pasar di Kota Mojokerto

Kementerian Perdagangan Didampingi Walikota Mojokerto Resmikan Pasar di Kota Mojokerto

Kementerian Perdagangan Didampingi Walikota Mojokerto Resmikan Pasar di Kota Mojokerto

Mojokerto, Nawacita – Peresmian pasar Tematik Ketidur yang terletak di Kecamatan Surodinawan, Kota Mojokerto diresmikan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dengan didampingi oleh Walikota Mojokerto beserta jajaran pemerintah daerah Kota Mojokerto, pada Senin (20/3/2023).

Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari dalam sambutannya mengucapkan, rasa syukur dan terimakasih atas kedatangan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia ke Bumi Majaoahit serta betapa terwujudnya Pasar Induk kami dan kami membangun pasar tematik ini mulai tahun 2021 – 2022 itu semata dalam rangka mendukung bahwa Kota Mojokerto ini adalah kota perdagangan sehingga sektor perdagangan dan jasa adalah Prioritas pembangunan bagi kami.

selain infrastrukturnya yang kami sediakan dalam rangka mendukung perdagangan dan jasa di Kota Mojokerto, tentu SDM khususnya peningkatan kapasitas pada UMKM juga menjadi Prioritas kami.

- Advertisement -
Kementrian Perdagangan RI saat meresmikan Pasar Tematik Ketidur Kota Mojokerto. Foto : Fio Atmaja.
Kementrian Perdagangan RI saat meresmikan Pasar Tematik Ketidur Kota Mojokerto. Foto : Fio Atmaja.

“Alhamdulillah dengan konsistensi tersebut Kota Mojokerto yang pada tahun 2020 lalu sempat mengalami Resesi ekonomi di angka minus 3,6 Tahun 2022 ini sudah bangkit dan tumbuh di angka 5,56% ini adalah bentuk Sinergi dan kolaborasi semuanya sehingga kami bersyukur, penopang ekonomi kerakyatan di Kota Mojokerto akan terus kami Kuatkan tidak hanya dari sisi infrastrukturnya namun pembangunan kapasitas SDM khususnya pelaku perdagangan dan jasa,” ungkap Walikota.

Sementara itu Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan mengatakan, kedatangan ke Kota Mojokerto dalam rangka peresmian pasar Tematik Ketidur yang dibangun menggunakan anggaran Kemendag oleh Walikota Mojokerto, bahkan anggarannya tidak habis. Menurutnya hasil pembangunannya sangat bagus, dari segi infrastruktur terlihat sesuai dengan pembangunan.

“Pasar yang dibangun dengan anggaran Kemendag sesuai dengan pembangunan, infrastruktur terlihat sangat bagus, kondisi lingkungan yang sangat bersih dan sirkulasi udara sangat bagus,” ucapnya

Selain peresmian pasar kedatangan saya ke Mojokerto juga untuk meninjau langsung harga sembako di Kota Mojokerto, dari hasil temuan dilapangan harga sembako di Kota Mojokerto jelang ramadhan terbilang sangat murah, mulai dari bawang murah, gula sekitar Rp 12 – 13 ribu perkilonya, ayam Rp 32 ribu perkilonya, sayur – sayur masih standard.

Baca Juga: Potret Lingkungan Karanglo di Kota Mojokerto disulap Jadi Kampung Lele

“Harga sembako di Mojokerto sangat murah dibandingkan dengan harga di daerah lain. Hari ini harga masih stabil menjelang ramadhan,” ujar Bang Zul sapaan akrabnya.

Sebelumnya saya juga ada agenda pemusnahan pakaian impor di Sidoarjo yang ilegal. Bang Zul menjelaskan, Impor barang – barang bekas tidak boleh, seperti yang tidak boleh impor pakaian bekas, helm bekas, sepeda bekas kecuali sudah diatur.

“Jadi pada prinsipnya impor barang bekas tidak boleh, mengingat barang bekas ini ilegal melalui jalan tikus atau tidak bayar pajak. Kalau jual barang bekas boleh, maksudnya seperti menjual barang bekas dari hasil beli secara legal dan yang tidak boleh itu impor barang bekas karena ilegal,” ungkapnya.

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Terbaru