Surabaya,Nawacita – Ketua Umum PPK Kosgoro sekaligus Penasihat Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) Hayono Isman meresmikan Pameran Foto dan Dalam Peresmian ini turut hadir pula para tokoh pejuang kemerdekaaan Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) Jawa timur yaitu bpk Sumanto beserta sahabat seperjuangan. acara ini diadakan Di Hotel Elmi Surabaya, Kamis (23/11/2017).
tujuaan diadakan Pameran foto perjuangan lintas jawa timur adalah dalam rangka menyongsong Mubes kosgoro ke 11 yang digelar dari tgl 24 sd 26 -2017 dan ini tentunya peristiwa yang mulia karena keberadaaan kosgoro tidak bisa lepas dari perjuangan TRIP jawa timur, bahkan ini di dalam Tri dharma kosgoro yaitu ada pengabdian kerakyatan dan solidaritas Untuk lahir dari perjuangan bapak ibu tercinta sampai ke desa –desa, lahirlah rasa kerakyatan,rasa pengabdian dan lahirlah rasa solidaritas karena dari proses perjuangan melawan penjajahan belanda.
Dan kita patut bersyukur pada musbes 11 kita akan mengetahui kelahiran kosgoro sebagai suatu koperasi yang didirikan oleh bekas pejuang TRIP jawa timur dan besok berharap dapat membacakan deklarasikan berdirinya koperasi simpan pinjam gotong royong pada tahun 10 – 11-1957 Untuk deklarasi berdirinya koperasi itulah pertama kali awal berdirinya awal kosgoro sampai hari ini.” ujarnya
Dengan demikian kosgoro didirikan oleh Exponen tentara Republik Indonesia pelajar (TRIP) jawa timur tidak boleh lupa apa yang telah diperjuangkan oleh bapak ibu Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) jawa timur, dan berharap kader kosgoro jangan sekali kali melupakan sejarah karena itulah modal kita,modal kaum muda kita yang kita kenal generasi milenial atau generasi zaman now mereka boleh modern dan harus modern tapi tidak boleh melupakan jati dirinya sebagai orang Indonesia.
TRIP yang seperti kita ketahui bersama adalah sekelompok pelajar pejuang yang dari awal memang sudah berbeda beda, mereka tidak sama tapi mereka mampu kerjasama Mengusir penjajah. ada orang Madura. Sunda, bugis, padang dan ada juga Etnis tiongha. mereka bersama sama mengangkat senjata untuk melawan penjajah. apapun perbedaanya suku agama ras yang ada pada mereka jadi di kosgoro tidak boleh kata pribumi dan non pribumi kita semua adalah pribumi maka kita adalah warga Negara Indonesia

Dengan demikian pameran foto ini diharapkan bisa mengingatkan kita kembali tidak hanya lahirnya kosgoro tetapi juga sebagai lahirnya koperasi kosgoro. Pada awalnya yang di harapkan menjadi alat ekonomi untuk mempersatukan bangsa kita Selalu upaya gotong royong,
akan tetapi sebagai upaya bersama sama menyaksikan bangsa ini dapat melalui berbagai cobaan dan tantangan dimasa mendatang ingat sekali lagi tema ‘’ kembali ke jati diri indonesia “ kita mengimbau para elit politik kita didalam membangun demokrasi dalam membangun Negara melalui politik bersikap dan berpilaku yang baik.yang amanah sehingga tidak merusak system hukum, system politik, maupun system pemerintahan yang kita bangun bersama di era reformasi saya yakin kita semua ini masih berhasil oleh karena itu melalui reformasi mari kita saksikan berbagai nilai nilai yang merupakan jati diri sebagai bangsa Indonesia jangan pernah kita tinggalkan sejarah .’’ kata Hayono Isman selaku Ketua Umum PPK Kosgoro sekaligus Penasihat Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP). (dny)