JAKARTA, Nawacita – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengimbau agar pemudik tidak menggunakan sepeda motor saat mudik Lebaran 2022. Dirjen Perhubungan Darat, Budi Setiyadi, mengatakan bahwa penggunaan sepeda motor saat mudik bisa membahayakan keselamatan pemudik.
“Pemerintah akan memberlakukan pengalihan arus untuk kendaraan logistik. Artinya, jalan nasional itu nanti banyak dilalui oleh kendaraan-kendaraan besar. Kami khawatirnya aspek keselamatan menjadi taruhannya,” ujarnya, dalam konferensi pers Kesiapan Angkutan Lebaran Mudik 2022, Jumat (8/4/2022).
1. Hindari jalan nasional saat mudik
Budi mengatakan, jika nanti pemudik memilih menggunakan sepeda motor, sebaiknya hindari jalan nasional. Namun, bila harus melalui jalan nasional, maka sebaiknya berjalan di sebelah kiri.
“Kami Kemenhub dan Korlantas Polri menemukan satu manajemen yang baik agar sepeda motor tidak menjadi mid-traffic dengan kendaraan lain terutama angkutan logistik,” katanya.
Baca juga: Kemenhub akan Gelar Mudik Gratis Tahun ini
2. Kuota mudik gratis tahun ini dikurangi
Budi mengatakan, sesuai arahan Menteri Perhubungan untuk selalu mengampanyekan mudik tanpa sepeda motor, maka Kemenhub menyiapkan mudik gratis dengan penumpang 10 ribu.
“Anggaran hanya Rp10 milliar dibanding tahun 2019 yang mencapai Rp 38 milliar, selain itu dengan penumpang kisaran 10 ribu dan pendaftaran mulai minggu depan” katanya.
Untuk mengikuti mudik gratis, bisa mendaftar secara online melalui situs yang disediakan Kemenhub. Untuk mudik gratis tersebut, Kemenhub menyediakan 350 armada bus. Selain itu, ada juga 34 unit truk yang disiapkan untuk mengangkut sepeda motor pemudik.
idnnws.