Saturday, March 22, 2025
HomeDAERAHJABARKonten Kreator Malaysia Diamankan Polisi usai Sebarkan Informasi Hoaks di Bandung

Konten Kreator Malaysia Diamankan Polisi usai Sebarkan Informasi Hoaks di Bandung

Konten Kreator Malaysia Diamankan Polisi usai Sebarkan Informasi Hoaks di Bandung

Bandung, Nawacita – Dua orang konten kreator asal Malaysia membuat heboh publik. Itu setelah mereka membuat konten rekayasa dengan skenario TikToker bernama asli Eyka yang dirumorkan hilang di wilayah hutan Mbah Garut, Cisurupan Kota Bandung.

Video tersebut viral setelah diunggah oleh akun TikTok @amnazhan dengan judul ‘Pemengaruh Malaysia Hilang di Hutan Bandung Selepas Buat Content Paranormal’.

Atas viralnya video tersebut, Polsek Panyileukan, Polrestabes Bandung melakukan penelusuran. Hasilnya, informasi tersebut dipastikan adalah settingan atau rekayasa.

Kapolsek Panyileukan, Kompol Kurnia mengatakan, konten tersebut dibuat oleh dua warga Malaysia bernama Anmar Nazhan dan Aras Bin Abdullah dengan tujuan untuk menambah pengikut di akun pribadi media sosial TikTok.

“Itu hoaks, hanya untuk menambah follower mereka, padahal tidak terjadi apa-apa,” jelasnya kepada Nawacita.co, Jumat (7/2/2025).

Kurnia menyebut bahwa kedua pembuat konten itu telah diperiksa di Polsek Panyileukan pada Minggu, 2 Februari 2025 malam. Usai pemeriksaan, mereka pun dipulangkan.

“Setelah dimintai keterangan di kantor, mereka langsung dipulangkan,” katanya.

Kurnia menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat Ammar dan Aras melakukan siaran langsung bertema mistis atau horor pada Minggu (2/2/2025) sekitar pukul 19.00 WIB di wilayah Hutan Mbah Garut, Kelurahan Cisurupan, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung.

Pada siaran langsung tersebut, keduanya membuat skenario dengan merekayasa seorang TikToker bernama Eyka menghilang setelah melakukan aktivitas paranormal di lokasi hutan tersebut.

Kegiatan konten kreator tersebut telah mendapatkan izin dari perangkat kelurahan. Namun, tidak melibatkan unsur dari pihak kepolisian.

“Keterangan dari sekretaris Kelurahan Cisurupan Ariv Riva Arviana menerangkan bahwa benar telah dihubungi oleh konten kreator asal Malaysia bernama Ammar dan Aras akan membuat konten TikTok di lokasi Mbah Garut dengan skenario hilangnya TikToker bernama Eykaa di hutan Bandung,” paparnya.

Selain itu, keduanya juga tidak mengetahui bahwa terdapat undang-undang yang mengatur apabila melakukan berita hoaks dapat dikenakan sanksi pidana di Indonesia

Akibat aksi yang dilakukan sejumlah konten kreator asal Malaysia tersebut, pihak kepolisian langsung turun tangan. Mereka kemudian diamankan di Polrestabes Bandung dan meminta maaf telah menyebabkan keresahan di masyarakat. Keduanya juga mengaku konten tersebut hanya settingan.

“Maksud tujuan pembuatan konten tersebut dalam rangka menaikan rating dan follower akun TikTok dan YouTube miliknya. Sekitar pukul 23.30 WIB, keduanya telah dibuat surat pernyataan di atas materai dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut,” pungkas Kurnia.

Reporter : Niko

RELATED ARTICLES

Leave a reply

Please enter your comment!
Please enter your name here

RAMADAN BANKJATIM
- Advertisment -

Terbaru